Terburu-buru? Dapatkan ringkasan secara detail.
Apakah Audemars Piguet Royal Oak termasuk dalam daftar impian Anda, namun tak kunjung tercapai kendati harganya yang kian melambung? Mungkin ini saatnya beralih ke iterasi bersiluet multifaset—dan lebih ramah kantong—lainnya. Ya, Baume & Mercier Riviera adalah salah satu di antaranya.
Dari masa ke masa, Riviera telah melalui berbagai transformasi dari segi estetika dan teknis. Meski begitu, sang koleksi setia mengusung konsep pesisir pantai. Menurut kami, inilah alasan utama di balik mencuatnya Riviera sebagai salah satu ikon horologi kebanggan Baume & Mercier.
Bermula dari....
Konsepsi Baume & Mercier Riviera dapat ditelusuri hingga tahun '70-an, tepatnya tahun 1973. Ialah dekade penuh kontroversi, di mana batasan-batasan didobrak dan ideologi baru diperkenalkan. Mulai dari politik, aliran seni, hingga sub-kultur. Lantas, momentum tersebut pun dimanfaatkan oleh para pemain industri untuk memperkenalkan sejumlah desain yang menentang norma tradisional.
Termasuk di antaranya adalah case dodekagon yang dicetuskan Gérald Genta pada tahun 1972 lewat Royal Oak. Satu tahun kemudian, Jean-Claude Gueit menafsirkan kembali estetika tersebut lewat Riviera. Versi orisinal Riviera (Ref. 5231) memiliki sejumlah karakteristik yang menjadikannya primadona di kelasnya.
- Saat pasar horologi didominasi oleh jam bermaterialkan emas, Riviera hadir dengan baja
- Ukurannya cenderung mungil dalam diameter 25 mm
- Ditenagai oleh mesin quartz (poin ini berhak mendapatkan penjelasan tersendiri)
.png&w=3840&q=75)
.png&w=3840&q=75)
Saat itu krisis quartz yang didominasi oleh jenama Jepang sedang merajalela. Tentu saja, hal ini menggemparkan pemain horologi di belahan dunia barat. Strategi yang dicanangkan di tengah huru-hara inilah yang kelak menentukan nasib mereka. Baume & Mercier memilih untuk merangkul momentum tersebut dan mempersenjatai Riviera dengan mesin kuarsa.
Juga patut dibahas adalah nama yang diemban sang koleksi. Dalam bahasa Italia, Riviera berarti pesisir pantai. Secara figuratif, nama Riviera dipilih sebagai tribut bagi pesisir pantai prestisius di Prancis, Saint-Tropez. Menariknya, meski melambangkan kemewahan, Riviera tetap ditawarkan dengan harga yang relatif terjangkau.
Mengapa menjadi ikon?
Sejak kelahirannya hingga kini, Baume & Mercier Riviera telah berevolusi menjadi lima generasi. Formulanya simpel, case dodekagon yang dipertahankan, permainan estetika dial, serta pembaruan teknologi dan kinerja prima. Berikut evolusinya:
Generasi Kedua Diperkenalkan pada tahun '80-an, Riviera hadir dengan tampilan sedikit berbeda dari versi orisinal. Ialah konsep dwiwarna yang menjadikannya lebih mentereng ketimbang pendahulunya. Konsep ini diwujudkan lewat kombinasi material baja dan emas, serta menandai penggunaan movement otomatis perdana bagi Riviera.
.png&w=3840&q=75)
Generasi Ketiga Katalog generasi ketiga yang muncul pada era '90-an dicirikan oleh disematkannya sejumlah komplikasi mutakhir pada Riviera. Di antaranya adalah chronograph dan kalender abadi, serta model berkonsep dwitona untuk wanita. Kami rasa model chronograph adalah upaya Baume & Mercier untuk membawa Riviera ke arah kebih sporty. Selanjutnya, model kalender abadi juga dilengkapi dengan fitur moonphase di posisi angka 6.
.png&w=3840&q=75)
Generasi Keempat Pada era Milenium, Riviera dikembangkan lewat dua lini sekaligus: Classic dan Sporty. Baume & Mercier mempertahankan siluet dodekagon untuk lini Classic, hanya saja dengan ragam tipe konfigurasi berbeda pada dial. Model GMT hadir bermaterialkan baja dengan dial perak dan jendela tanggal di posisi angka 6. Model dwitona hadir dengan bezel emas berfinis brushed dan ditenagai oleh movement otomatis. Riviera Chronograph untuk wanita turut diperbarui dengan tiga lingkar penghitung pada posisi angka 12, 9, dan 6, serta jendela tanggal pada posisi angka 3.
.png&w=3840&q=75)
Untuk lini Sport, sang manufaktur memperkenalkan model berdiameter XL dengan bezel yang dapat berotasi ke satu arah dan temali karet hitam. Numeral bergaya Romawi dilapisi oleh fosfor yang dapat berpendar dalam kegelapan dan berkontras apik dengan warna hitam pada dial. Selain variasi warna, Baume & Mercier juga melengkapi lini Sport dengan iterasi berdiameter XXL dengan komplikasi chronograph. Model ini mengusung case bermaterialkan baja dengan empat sekrup di sekelilingnya.
Generasi Kelima Maju cepat ke tahun 2021, ketika Baume & Mercier Riviera kembali dari hiatus. Kami yakin, hal ini tidak diantisipasi oleh para antusias horologi. Bagaimanapun juga, 21 tahun bukanlah waktu yang singkat. Katalog generasi kelima terdiri dari ragam tipe model yang kembali mengukuhkan eksistensi Riviera sebagai ikon.
Termasuk di antaranya adalah versi otomatis 42 mm, versi quartz 36 mm, versi chronograph 43 mm, serta Baumatic yang dipersenjatai oleh in-house movement bernama serupa. Sementara, versi otomatis non Baumatic ditenagai oleh Valjoux 7750 dengan cadangan daya hingga 48 jam, serta hadir dengan temali yang dapat dipertukarkan.
Koleksi ini mempertahankan case dodekagon serta dial transparan bercorak gelombang yang melambangkan pegunungan dan lautan.

Sedang memuat...
Untuk musim panas tahun 2022, Riviera hadir dengan warna-warna vibran. Mulai dari biru terang hingga hijau. Cakupan penawarannya meliputi Baumatic dan versi otomatis (keduanya berdiameter 42 mm), serta versi quartz berdiameter 36 mm untuk wanita.
Bertepatan dengan hari jadi ke-50 tahun Riviera di tahun 2023, sang brand turut memperkenalkan tiga iterasi berdiameter 39 mm dan (kejutan!) jam tangan selam bernama Azur 300m. Sesuai namanya, Azur dilengkapi oleh ketahanan air hingga 300 M, dan bezel yang dapat diputar ke satu arah. Skala graduasi 15 menit dilapisi oleh pernis hitam dan biru untuk meningkatkan keterbacaan. Seperti jam tangan selam pada umumnya, indeks jam dilapisi oleh Super-LumiNova® yang dapat berpendar dalam gelap.
Pada akhirnya....
Keputusan Baume & Mercier untuk menghidupkan kembali Riviera merupakan strategi jitu yang menguntungkan kedua belah pihak. Sang manufaktur dapat berbagi cerita tentang salah satu legasi yang sempat terlupakan. Pelanggan diberi jam tangan olahraga mewah dengan proposisi nilai yang sepadan.
.jpg&w=3840&q=75)
Dalam suatu kesempatan, kami bertemu dengan Managing Director Asia-Pacific Baume & Mercier, Frank Lam. Ia berbagi sedikit tentang prominensi Baume & Mercier di berbagai belahan dunia. Selain Eropa—terutama Swiss dan Italia—ternyata region Asia-Pasifik menjadi pasar kunci terpenting kedua bagi sang jenama. Bahkan, Riviera Perpetual Calendar berhasil terjual habis tak lama setelah diperkenalkan di awal tahun 2023.
Kunjungi laman Baume & Mercier untuk mengetahui lebih lanjut tentang sang rumah horologi.